Pernahkah anda
mendengar istilah infertilitas? Perlu anda ketahui bahwa infertilitas
merupakan sebutan lain untuk kemandulan. Infertilitas sendiri memiliki
pengertian yaitu ketidakmampuan untuk hamil dalam waktu satu tahun. Kondisi
infertilitas juga terbagi menjadi dua, yaitu infertilitas primer dan
infertilitas sekunder. Infertilitas primer merupakan suatu kondisi ketika
pasangan suami istri belum pernah hamil. Sedangkan infertilitas sekunder merupakan sebutan untuk
pasangan suami istri yang sudah pernah hamil sebelumnya. Jika infertilitas
merupakan suatu kondisi yang erat kaitannya dengan hubungan antara suami dan
istri, maka anovulasi lebih mengarah ke kesehatan reproduksi sang istri.
Anovulasi merupakan
suatu kondisi ketika seorang wanita tidak mengalami ovulasi. Ovulasi sendiri
merupakan proses lepasnya sel telur dari indung telur untuk menjalani proses
pembuahan. Ketika anovulasi terjadi, wanita tentu tidak bisa hamil karena tidak
adanya sel telur untuk bisa dibuahi oleh sperma. Bagi wanita yang telah
memasuki masa menopause, hal ini merupakan sebuah kondisi yang normal. Tetapi,
bagi wanita yang masih berada dalam usia subur, hal ini tentunya merupakan
suatu kondisi yang dapat mengganggu kadar hormon tubuh dan dapat merusak
ovarium. Jadi, infertilitas anovulasi memiliki pengertian yaitu kondisi
ketidakmampuan wanita untuk hamil karena tidak adanya sel telur yang bisa
dibuahi oleh sperma.
Kondisi infertilitas
anovulasi masih bisa diatasi dengan mengkonsumsi beberapa jenis obat - obatan.
Salah satunya adalah clomiphene. Clomiphene mrupaakn obat kesuburan yang
digunakan untuk mengobati kondisi infertilitas anovulasi. Kondisi ini terjadi
ketika ketidaksuburan wanita disebabkan oleh kegagalan ovarium berovulasi. Obat
ini dapat memicu ovarium berovulasi atau memproduksi sel telur dengan
melepaskan hormon - hormon tertentu dalam kasus ketika siklus bulanan tidak
merangsang pelepasan sel telur. Clomiphene merupakan obat yang harus dikonsumsi
berdasarkan petunjuk dari dokter. Dosis obat diberikan berdasarkan kondisi
medis pasien dan respon pasien terhadap pengobatan yang dilakukan. Clomiphene
juga merupakan jenis obat yang paling baik jika disimpan dalam suhu ruangan.
Jauhkan obat ini dari paparan sinar matahari langsung dan jangan menyimpannya
pada tempat yang lembab.
Dosis clomiphene untuk orang dewasa
- Clomiphene
merupakan obat yang dosisnya diatur oleh tim dokter. Dokter menentukan dosis
obat clomiphene berdasarkan kondisi medis pasien dan respon pasien terhadap
pengobatan yang sedang dilakukan.
Dosis clomiphene untuk anak - anak
- Hingga
saat ini belum ditemukan dosis obat clomiphene untuk anak - anak. Obat ini
merupakan jenis obat kesuburan yang hanya diperuntukkan untuk pasangan yang
telah menikah saja, sehingga tidak direkomendasikan penggunaannya untuk anak -
anak.
Efek samping
Sama seperti jenis
obat - obatan lainnya, clomiphene juga dapat menimbulkan efek samping. Tetapi,
tidak semua orang dapat mengalami dan merasakan efek samping akibat menggunakan
obat clomiphene. Berikut ini merupakan beberapa efek sampign yang mungkin
terjadi akibat penggunaan obat clomiphene, yaitu :
- Mual
- Muntah
- Nyeri
pada payudara
- ASI
mengering
- Ruam
dan gatal pada kulit
- Rambut
rontok
- Sakit
kepala
- Berat
badan naik
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com